Ketika kamu dalam perjalanan Kabanjahe - Medan atau sebaliknya, bila kamu merasa sedikit lelah, kamu bisa singgah sebentar ke Penatapan Berastagi.Penatapan Berastagi ini terletak di sisi pegunungan tepatnya pinggir jalan lintas Medan-Kabanjahe, Jalan Jamin Ginting, Doulu, Berastagi, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Karo. Disini kamu bisa Merekadatang ke Medan bukan untuk bekerja sebagai buruh perkebunan, tetapi untuk berdagang, menjadi guru, Perbandingan etnis di Kota Medan pada tahun , dan 2000; Etnis Tahun 1930 Tahun 1980 Tahun 2000 Jawa: 24,89%: 29,41%: 33,03% Batak: Selain becak, dalam kota juga tersedia angkutan umum berbentuk minibus (angkot/oplet) dan Jikake Berastagi, jangan lupa kunjungi juga Pasar Berastagi. Di sini Anda dapat melihat potret asli keseharian masyarakat setempat, serta warna-warni dari hasil buminya. Apalagi banyak angkutan umum yang melintasi jalan nasional yang menghubungkan Kota Medan dan Berastagi. Ayo ke Berastagi, tunggu apalagi traveler? Share 0 Namunsebaliknya dari Berastagi-Sibolangit-Pancur Batu dan Medan Tuntungan, pengemudi mobil pribadi, mobil angkutan umum, dan pengendara sepeda motor masih kelihatan santai saja. Tidak terjadinya kemacetan di jalur Medan - Berastagi itu, karena warga yang mudik lebaran masih berada di kampung halaman dan diperkirakan arus balik ramai pada H+7 Tidakhanya di Kota Medan tetapi juga transportasi penumpang antar Kota di Sumatera Utara. Bus dan angkutan ini mayoritas digunakan dan dikelola oleh orang-orang Karo untuk mengangkut hasil kebun seperti sayur-sayuran dan buah-buahan dari Berastagi menuju Medan tepatnya Pusat Pasar (Sambu). Pada tahun 1960-an, alat transportasi di Kota Medan Janu By Mr. Toba Muslim. Paket Wisata Danau Toba 2 Hari 1 Malam (Tour 2D1N) Seru 2022 ini adalah paket liburan singkat yang akan diselenggarakan selama dua hari. Meski hanya dua hari paket wisata ini menawarkan kunjungan ke tempat wisata yang tak kalah menariknya dengan paket wisata medan murah kami lainnya. Biayakapal motor umum di Danau Toba untuk tour di Samosir (4-11 orang) hanya mengunjungi Tomok di Pulau Samosir. Di atas 11 orang akan menggunakan boat charter mengunjungi Tomok dan Ambarita di Pulau Samosir. Biaya transportasi (KIA Travello, Isuzu Elf, Bus Pariwisata ber-AC sesuai jumlah peserta). Air mineral untuk minum di dalam bus setiap hari 9Tempat Wisata di Medan. 21/07/2022 3 min read. Tempat Wisata Medan Kota Medan di Sumatera Utara memiliki sejumlah tempat wisata yang menakjubkan seperti Danau Toba dan Dataran Tinggi Berastagi. Bukan hanya itu saja, Medan masih memiliki banyak wisata yang pesonanya sangat patut untuk dikunjungi. Jalur Medan-Berastagi yang berada di wilayah Provinsi Sumatera Utara pada H+2 perayaan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah masih kelihatan sepi dari mobil angkutan umum dan pribadi, serta sepeda motor. Pemantauan di Berastagi, pengemudi mobil pribadi dari Medan Tuntungan- Pancur Batu-Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang hingga Jadisemalam sebenarnya saat naik bus, kami melewati pertigaan menuju Sipiso-piso, namun karena di daerah Kabanjahe sedikit sekali penginapan (ada tapi ya cuma seadanya), akhirnya kami menginap di Berastagi. Ohhya Ada beberapa alternatif menuju ke Sipiso-piso, yaitu kami menyewa mobil, menyewa motor atau menggunakan angkutan umum. BERASTAGI– MEDAN CITY TOUR + DURIAN MEDAN (MP, MS, MM) Setelah sarapan pagi di hotel, check out hotel. Perjalanan hari ini dilanjutkan ke Kota Medan melewati GreenHill, Singgah di Vihara Pagoda – Lumbini yang merupakan Pagoda emas tertinggi di Indonesia yang berjarak sekitar 55 kilometer dari kota Medan dan merupakan replika Pagoda Tapiberhubung salah satu dari kami kaki lagi tidak memungkinkan untuk berjalan jauh dan akhirnya menutuskan untuk pulang dengan jalan yang sama ,setelah beberapa meter ada angkutan umum Sibayak yang terbatas menuju tugu Berastagi dan kami naik ituu deh hehe..😅👌dan selanjutnya naik sultra tapi pas di penatapan kami disuruh turun karna banyak polisi Pulauini memiliki banyak kota dengan panorama alam yang begitu memukau, salah satunya Kota Berastagi. Kota Berastagi adalah sebuah kota kecil yang terletak tidak jauh dari Kota Medan. Anda hanya perlu menempuh perjalanan berjarak 60 km dengan waktu selama kurang lebih 2 jam untuk sampai di kota ini. MEDAN Teman Bus Medan atau Trans Metro Deli merupakan alternatif angkutan umum yang menjadi bagian dari program Teman Bus gagasan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat. Sejak dilakukan uji coba pada tahun 2020, Bus Trans Metro Deli terus beroperasi hingga sekarang. Terasmedan– Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Edy Rahmayadi mewacanakan penerapan ganjil genap jalur Medan-Berastagi. Hal itu dilakukan untuk mengatasi kemacetan. “Semua ini yang paling bagus, nanti kita atur mungkin seperti ganjil genap ini yang akan kita evaluasi,” katanya, melansir digtara.com–jaringan suara.com, Selasa (26/10/2021). Edy VUlb2. Bagi kamu yang belum pernah mampir ke destinasi wisata utama bernama Danau Toba, jangan pernah mengaku pernah ke Sumatera Utara. Secara umum orang mengenal Danau Toba adalah Parapat, yang berada di Kabupaten Simalungun. Sebenernya ada tujuh kabupaten yang mengelilingi Danau Toba. Selain Simalungun, yakni Toba Samosir, Samosir, Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Pakpak Bharat, Dairi, dan Kabupaten sebabnya mengapa Danau Toba ditetapkan sebagai danau terbesar se-Asia Tenggara ini memiliki panjang 100 kilometer , lebar 30 kilometer dan kedalaman kabupaten, juga mempunyai view yang indah untuk melihat Danau Toba. Nah, bagi kamu yang ingin menjadikan Danau Toba destinasi wisata dan bingung memikirkan transportasi apa yang menuju kesana. Berikut ini cara mempermudah kamu untuk mencari transportasi umum dari Kota Medan 1. Transportasi dari Medan ke Danau Toba di Pangururan Kab. SamosirPangururan sebagai ibukota Kabupaten Samosir ini menjadi titik awal terbaik untuk menjelajah Danau Toba. Saat ini, ada 3 armada bus yang melayani angkutan umum dari ibukota Provinsi Sumut ke Pangururan yakni PO. Sampri, Pulo Samosir Nauli dan Danau Toba Wisata. 3 transportasi tersebut selalu melalui jalan darat dan melewati Berastagi dan PO. Samosir Pribumi SampriArmada mini bus ini sudah melayani angkutan umum sejak lama ke berbagai kabupaten di Sumatera Utara seperti Dairi dan Pakpak Bharat. Nama Sampri berasal dari singkatan kata Samosir dan Pribumi. Jika destinasi pilihan pertama adalah Pangururan di Kab. Samosir, layanan transportasi umum PO. Sampri ini bisa kamu jadikan itu, PO Sampri loket Pangururan ini juga melayani rute lengkap ke berbagai wilayah di Kabupaten Samosir seperti Tomok, Simanindo, Palipi, Ronggur Ni Huta, Sagala dan angkutan Medan ke Danau Toba Pangururan, PO. Sampri ini berada di Jalan Jamin Ginting, No 37, Medan. Soal jadwal keberangkatan, PO Sampri ini memakai sistem jumlah penumpang, jika kursi terisi, baru deh Pulo Samosir Nauli PSNSama dengan PO Sampri, CV Pulo Samosir Nauli PSN ini juga membuka jasa transport ke Danau Toba dengan tujuan serupa yakni Pangururan. Sedangkan untuk trayek di dalam kabupaten, CV Samosir melayani transportasi ke Ronggur Ni Huta, Palipi dan Pulo Samosir Nauli di Medan berada terletak di jalan Djamin Ginting, tidak terlalu jauh dari jalan layang fly over Padang Transportasi dari Medan ke Danau Toba di Balige Kab. TobasaCara ke Danau Toba yang ke-2 yakni memilih Balige yang juga kaya akan destinasi wisata terkenal seperti Museum TB Silalahi, Tarabunga Balige hingga Pantai Lumban Bul-bul. Lalu bagaimana dengan angkutan umumnya?A. PT Tao Toba Indah TTI Trayek Medan - Balige, Danau TobaKalau mau ke Balige di Toba Samosir, bisa naik PT Tao Toba Indah. Armada bus mini dari Medan dengan tujuan Balige ini masih tergolong baru, jumlah busnya mencapai angka 90 buah dan masing-masing memiliki kursi penumpang sebanyak 13 Tao Toba Indah TTI ini bisa kamu gunakan sebagai transportasi ke Danau Toba. Sebagai informasi, Balige di Kabupaten Tobasa memang punya banyak tempat wisata yang keren. Ada 2 trayek PT TTI ini yaitu Kota Balige dan Porsea Untuk alamat, PT Tao Toba Indah TTI berada di Jalan Sisingamangaraja, No 15 B, Medan Transportasi dari Medan ke Parapat SimalungunSebenarnya belum ada angkutan umum berupa bus dari ibukota Medan ke kota wisata Parapat. Tetapi kamu bisa mengakali dengan beberapa opsi alias cara berikut iniA. Paradep TaxiBus Paradep punya beberapa jenis armada, dari yang ber-AC hingga fasilitas standard. Nah, Paradep ini selalu melayani rute angkutan ke Pematangsiantar. Dari kota terbesar kedua di Sumut ini, kamu bisa melanjutkan perjalanan dengan bus tujuan ke Parapat. Loket atau stasiun Paradep Taxi ada di Jalan Sisingamangaraja No 59, letaknya tidak jauh dari Masjid Raya Nice Trans GroupJika ingin langsung ke Parapat dari Medan, bisa juga naik Nice Trans. Yap, keseluruhan mobilnya memang eksklusif dan tentunya nyaman. Selain itu, kamu bisa minta jemput, jadi tidak perlu datang langsung ke stasiun yang terletak di Jalan Sisingamangaraja No 85, beberapa transportasi umum yang bisa kamu gunakan untuk berwisata menuju Danau Toba. Semoga bermanfaat. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Setiap hari penuh resiko. Itulah kata yang tepat jika menyangkut Angkutan kota angkot di Medan. Rata-rata penumpang adalah perempuan dari usia tua sampai muda. Setiap hari tut tat...tit. Naik angkot berbagai warna, kuning, hijau, merah, biru, putih. Warna-warni berliuk-liuk menyambangi penumpang satu ujung Timur kawasan pinggiran Tembung hingga Selatan wilayah hijau Pancur Batu. Bahkan ada angkutan yang rutenya meliputi hampir seluruh kawasan kota Medan. Misalnya angkot 121, dimulai dari SImalingkar, Simp. Kuala, Simp. Pos, belok ke Asrama Haji, Ke Brigjen Katamso, Simpang Limun, ITM, Pasar Merah, Aksara hingga ke Unimed wilayah pancing. Yang akhir-akhir ini viral menerobos sebuah truk besar, hingga depannya terjepit di bawah badan lagi peristiwa naas angkot 123 berwarna kuning yang berangkat dari wilayah Medan Permai, Seputaran RS. Adam Malik, Padang Bulan, Sekip, menuju kayu akhirnya menerobos pintu palang di daerah jalan Gereja. Menewaskan 5 orang peristiwa tragis. Berapa tangisan pilu, keluarga menjadi korban, tangis anak dan sanak keluarga Sebuah cerita pilu dari banyak kota akibat transportasi umum yang tidak laik. Bahkan sekelas pesawat, bus, transjakarta, busway, ojol, taxi, kapal laut dan berbagai jenis transportasi lainnya. Beginilah fasilitas yang selalu dihadapi tiap hari1. Masih banyak angkot yang sudah tidak layak lagi digunakan. Kursi koyak-koyak, berdebu, mesin batuk-batuk, pintu sudah tidak berfungsi. Pengalaman miris adalah saya sebagai penumpang sering turun di tengah jalan karena bau terbakar karena ban gundul, mesin rusak, dlsb. Jadinya nyambung........Harusnya ada perawatan rutin untuk angkutan umum. Bahkan ada kadang kaca sudah pecah semua, macet tidak bisa dibuka. Kalau hujan basah Supir Boleh dikatakan 75% angkot yang saya naiki tidak memberi rasa nyaman kepada penumpang. kenapa? Suka membentak, terburu-buru, berkata kasar, tidak peduli pada kebersihan, sembarangan merokok. Ada sebuah armada yang saya naiki setiap hari punya satu supir yang benar-benar "mengerikan." Suka berkata kasar sepanjang jalan seperti, l*n*e;*nji**,*on*o*, dan berbagai sumpah serapah. Saya selalu hampir pingsan jika menaiki angkotnya. Tetapi dari pengalaman 35 tahun naik angkot di kota Medan, saya pernah menjumpai seorang supir di sebuah angkutan dengan line Helvetia-Amplas bernama Mr X . Berbeda benar dengan supir lain. Dia selalu menyediakan lap bersih untuk membersihkan stir, tak mau ngebut. Padahal saat itu masih separuh baya orangnya. Bahkan dia selalu memperlakukan orang yang sudah uzur dengan baik. Pernah suatu hari dia bahkan menyeberangkan seorang nenek di tengah lampu lalu lintas yang suatu saat ada seorang mahasiswa memberikan ongkos seharga 50 puluh ribuan masih pagi-pagi. Biasanya kalau supir lain sudah marah-marah. Tetapi kalau dia dimintanya penumpang tersebut sabar."Sabar ya dek!" ujarnya seraya merogoh saku celana untuk mencari uang kembalian. 1 2 3 Lihat Medan Selengkapnya Antrean Kendaraan Mencapai 20 Km KARO-Jalan lintas Sumatera Jalinsum, Medan-Berastagi lumpuh total selama enam jam. Longsor di Kilometer 56 Desa Doulu Kecamatan Berastagi pun menyebabkan antrean kendaraan hingga 20 kilometer. Akibatnya, beberapa warga terpaksa berjalan kaki untuk melintasi kawasan itu. Longsor di Desa Doulu kali ini cukup besar. Setidaknya, jalinsum yang tertutup material longsoran sepanjang 75 meter. Tidak itu saja, longsor yang terjadi sejak Rabu 25/4 siang pukul WIB tersebut memutus arus lalu lintas dua arah tujuan Medan, Berastagi, Dairi, Pakpak Bharat, dan ke Provinsi Nangroe Aceh Darussalam NAD. Antrean panjang kenderaan pun terlihat dari Green Hill Deliserdang hingga Hotel Grand Mutiara Berastagi atau diperkirakan mencapai 20 kilometer. Empat alat berat diterjunkan ke lokasi untuk mengevakuasi longsoran tanah, kayu, dan bebatuan yang jatuh dari ketinggian 10 meter dari kawasan perbukitan Deleng Barus. Sekitar pukul WIB, jalan yang tertutup lonsor mulai dapat dilalui. Kenderaan roda dua, empat, dan lebih melintas dengan perlahan. Aktivitas ini di bawah pengawalan aparat kepolisian yang bekerjasama dengan TNI. Pantauan Sumut Pos di lokasi, sebelum proses evakuasi, seribuan penumpang angkutan umum, khususnya antarkabupaten dan provinsi terhenti berjam-jam di tempat Sementara, penumpang tujuan Berastagi-Medan menyambung perjalanan dengan berjalan kaki. “Semoga di depan sana ada kenderaan yang berbalik arah, sehingga dapat melanjutkan perjalanan. Saya buru-buru, berhubung anak saya mau operasi caesar di rumah sakit di Medan,” ujar Beru Sembiring sambil menenteng sandal jepit dan tasnya melintasi kawasan longsoran. Kabid Perhubungan Darat Dinas Perhubungan Dishub Sumut Darwin Purba mengaku sudah mendapat laporan lonsor tersebut sejak siang kemarin. “Longsor terjadi, tepatnya di kawasan dekat pemandian alam air panas Sidebu-debu. Jalan lintas Tanah Karo-Berastagi ke Kota Medan lumpuh total. Tidak bisa bergerak karena longsor menutupi jalan,” katanya, kemarin siang. Dikatakan Darwin, pihak kepolisian di Polsek Pancur Batu sudah memperingatkan warga atau pengendara dari arah Medan yang hendak ke Berastagi bahwa telah terjadi longsor. “Sejauh ini laporan lengkap dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah belum ada. Tapi tadi dari Dinas Bina Marga Sumut sudah menurunkan alat berat untuk mengorek longsor. Laporan mengenai transportasi umum masih kita himpun, kerugian pengusaha transportasi umum penumpang masih belum ada laporan ke kita,” ujarnya. Darwin menjelaskan penumpang diminta untuk berjalan estafet dengan sistem lansir penumpang. “Bus kecil angkut penumpang seperti Sinabung itu, ya, harus estafet. Penumpang turun dalu, lalu berjalan melewati longsor dan setelah itu dijemput lagi dengan bus atau angkutan lain dan di antar ke lokasi tujuan. Kalau tujuan ke Tanah Karo, ya pakai angkutan dari armada lain atau armada yang sama juga tapi dari pool bus yang di Tanah Karo, begitu sebaliknya,” jelasnya. Kalau untuk angkutan hasil pertanian, lanjutnya, dari Tanah Karo ke Kota Medan dari laporannya belum ada gangguan. Sebab, hasil pertanian Tanah Karo baru mulai didistribusikan ke Pusat Pasar Kota Medan pada malam hari di atas pukul WIB. “Mudah-mudahan sebelum jam itu, pengorekan longsor sudah selesai dilakukan,” cetusnya. Kasat Lantas Polres Tanah Karo, AKP R Sembiring kepada Sumut Pos, melalui telepon selularnya sekitar pukul WIB, menyatakan arus lalu lintas mulai berjalan normal seperti biasa. “Kita masih mengatur lalu lintas di TKP agar tidak terjadi kesemerawutan. 81 orang personel Sat Lantas dibantu Polsek Berastagi dan Polres Karo serta unsur TNI masih melakukan pengamanan. Diupayakan kemacetan teratasi sebelum tengah malam, malam ini, sehingga pengguna jalan esok hari tidak terganggu,” ucapnya. Pengusaha Angkutan Rugi Puluhan Juta Ketua Organisasi Angkutan Darat Organda Sumut Haposan Siallagan yang dikonfirmasi mengaku ada dua atau tiga perusahaan bus tidak beroperasi karena batal berangkat. Namun, ada juga perusahaan bus yang berangkat, tapi memberi pengertian pada penumpang untuk berjalan estafet saat tiba di lokasi longsor. “Kerugian sekitar puluhan juta. Tapi ada juga perusahaan angkutan umum yang tetap beroperasi, tapi diberitahukan pada penumpang untuk berjalan estafet di lokasi longsor. Tapi banyak penumpang yang menunda berangkat,” jelasnya. Kerugian juga dirasakan sektor bisnis lain seperti dunia pariwisata dan komoditi pertanian. “3 grup tamu asal Medan dan luar negeri yang sampai pukul WIB terpaksa menunggu di Hill Park Sibolangit karena jalur jalan belum dapat dilalui. Kondisi yang sama juga dipastikan dialami calon tamu lain yang telah maupun belum melakukan reservasi,” terang Ida, Manajer FO Mickey Holiday & Resort. Kelesuan di Mickey Holiday terlihat sama dengan pemandangan di hotel lain, semisal Grand Mutiara, Green Garden, Bukit Kubu Hotel, Sinabung Resort Hotel, Sibayak International Hotel, dan Berastagi Cottage. Selain kerugian di pihak pengelola hotel, nasib serupa tampak di berbagai kawasan wisata antara lain Pemandian Air Panas Bawah Kaki Sibayak, Puncak Bukit Gundaling, dan Pasar Buah Berastagi. Sesuai keterangan penanggung jawab pos retribusi Gundaling, Piala Putera Tarigan, setelah longsoran terjadi, hampir tidak ada tamu yang berkunjung. Yang terparah, kerugian di sektor perdagangan buah segar di Pasar Buah Berastagi. “Dari pagi kami tidak ada transaksi, kalau biasanya satu satu juta dapatlah. Tapi, kalau macet nanti baru selesai malam, kapan lagi tamunya datang, padahal baru tadi kami pesan tambahan buah “ keluh Beru Sitepu, seorang pedagang di sana. Di Karo Harga Cabai Turun Drastis Dampak longsoran juga mengiringi situasi perdagangan sayur mayur di Pajak Sayur, Merek, Berastagi. Beberapa harga komoditas pertanian anjlok cukup signifikan. cabai merah misalnya, dari harga Selasa 24/4 per kilogramnya berada di angka kemarin menjadi Ini dapat terjadi akibat tidak adanya kenderaan pengangkut sayur mayur berangkat ke Medan. Longsor ini juga meresahkan pedagang yang ada di Medan. “Kalau seperti ini kejadiannya, akan berpengaruh pada harga sayuran dan buah. Karena sebagian besar pasokan sayuran dan buah pedagang kita berasal dari sana Berastagi” ujar Sekretaris Persatuan Pedagang Pasar Tradisional Sumatera Utara P3TSU Pusat Pasar, Fajri.. Fajri menambahkan, setiap harinya, transaksi sayuran di pusat pasar bila ditotalkan mencapai ratusan ton. “Selada, kol, bunga kol, dan cabe itu mayoritasnya dari Karo,” ungkapnya. Longsor yang mengakibatkan putusnya jaan Lintas Medan-Brastagi ini juga diperkirakan akan mengakibatkan kenaikan harga beberapa komoditas di Medan, terutama sayuran. Bahkan, diprediksi mencapai 50 persen. “Kalau awal-awal mungkin sekitar 10 atau 20 persen, tetapi kalau sampai barang kosong bisa mencapai kenaikan harga 50 persen,” tambah Fajri. Distributor cabe yang juga anggota DPRD Medan, Roma Simare-mare juga sependapat akan ada kenaikan harga cabe nantinya. “Ada kemungkinan seperti itu. Bila petani memutuskan untuk menjual panennya di pasar lokal atau pasar penampungan terdekat, atau menunda pengiriman atau panen. Maka, stok cabe di Medan kosong, ya jelas harga juga akan naik,” tambahnya. Roma menambahkan, dampak harga yang paling mencolok nantinya akan terjadi antara kota Siantar dan Medan. Dikarenakan, Siantar menjadi jalur alternatif untuk menuju Medan dari Brastagi. “Paling jelas harganya di kota singgahan alternatif. Distributor pasti mengalihkan jalur, dari Seribu Dolok atau via Siantar, dan ini akan menambah biaya,” ungkapnya. wan/adl/ram/jon/smg Antrean Kendaraan Mencapai 20 Km KARO-Jalan lintas Sumatera Jalinsum, Medan-Berastagi lumpuh total selama enam jam. Longsor di Kilometer 56 Desa Doulu Kecamatan Berastagi pun menyebabkan antrean kendaraan hingga 20 kilometer. Akibatnya, beberapa warga terpaksa berjalan kaki untuk melintasi kawasan itu. Longsor di Desa Doulu kali ini cukup besar. Setidaknya, jalinsum yang tertutup material longsoran sepanjang 75 meter. Tidak itu saja, longsor yang terjadi sejak Rabu 25/4 siang pukul WIB tersebut memutus arus lalu lintas dua arah tujuan Medan, Berastagi, Dairi, Pakpak Bharat, dan ke Provinsi Nangroe Aceh Darussalam NAD. Antrean panjang kenderaan pun terlihat dari Green Hill Deliserdang hingga Hotel Grand Mutiara Berastagi atau diperkirakan mencapai 20 kilometer. Empat alat berat diterjunkan ke lokasi untuk mengevakuasi longsoran tanah, kayu, dan bebatuan yang jatuh dari ketinggian 10 meter dari kawasan perbukitan Deleng Barus. Sekitar pukul WIB, jalan yang tertutup lonsor mulai dapat dilalui. Kenderaan roda dua, empat, dan lebih melintas dengan perlahan. Aktivitas ini di bawah pengawalan aparat kepolisian yang bekerjasama dengan TNI. Pantauan Sumut Pos di lokasi, sebelum proses evakuasi, seribuan penumpang angkutan umum, khususnya antarkabupaten dan provinsi terhenti berjam-jam di tempat Sementara, penumpang tujuan Berastagi-Medan menyambung perjalanan dengan berjalan kaki. “Semoga di depan sana ada kenderaan yang berbalik arah, sehingga dapat melanjutkan perjalanan. Saya buru-buru, berhubung anak saya mau operasi caesar di rumah sakit di Medan,” ujar Beru Sembiring sambil menenteng sandal jepit dan tasnya melintasi kawasan longsoran. Kabid Perhubungan Darat Dinas Perhubungan Dishub Sumut Darwin Purba mengaku sudah mendapat laporan lonsor tersebut sejak siang kemarin. “Longsor terjadi, tepatnya di kawasan dekat pemandian alam air panas Sidebu-debu. Jalan lintas Tanah Karo-Berastagi ke Kota Medan lumpuh total. Tidak bisa bergerak karena longsor menutupi jalan,” katanya, kemarin siang. Dikatakan Darwin, pihak kepolisian di Polsek Pancur Batu sudah memperingatkan warga atau pengendara dari arah Medan yang hendak ke Berastagi bahwa telah terjadi longsor. “Sejauh ini laporan lengkap dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah belum ada. Tapi tadi dari Dinas Bina Marga Sumut sudah menurunkan alat berat untuk mengorek longsor. Laporan mengenai transportasi umum masih kita himpun, kerugian pengusaha transportasi umum penumpang masih belum ada laporan ke kita,” ujarnya. Darwin menjelaskan penumpang diminta untuk berjalan estafet dengan sistem lansir penumpang. “Bus kecil angkut penumpang seperti Sinabung itu, ya, harus estafet. Penumpang turun dalu, lalu berjalan melewati longsor dan setelah itu dijemput lagi dengan bus atau angkutan lain dan di antar ke lokasi tujuan. Kalau tujuan ke Tanah Karo, ya pakai angkutan dari armada lain atau armada yang sama juga tapi dari pool bus yang di Tanah Karo, begitu sebaliknya,” jelasnya. Kalau untuk angkutan hasil pertanian, lanjutnya, dari Tanah Karo ke Kota Medan dari laporannya belum ada gangguan. Sebab, hasil pertanian Tanah Karo baru mulai didistribusikan ke Pusat Pasar Kota Medan pada malam hari di atas pukul WIB. “Mudah-mudahan sebelum jam itu, pengorekan longsor sudah selesai dilakukan,” cetusnya. Kasat Lantas Polres Tanah Karo, AKP R Sembiring kepada Sumut Pos, melalui telepon selularnya sekitar pukul WIB, menyatakan arus lalu lintas mulai berjalan normal seperti biasa. “Kita masih mengatur lalu lintas di TKP agar tidak terjadi kesemerawutan. 81 orang personel Sat Lantas dibantu Polsek Berastagi dan Polres Karo serta unsur TNI masih melakukan pengamanan. Diupayakan kemacetan teratasi sebelum tengah malam, malam ini, sehingga pengguna jalan esok hari tidak terganggu,” ucapnya. Pengusaha Angkutan Rugi Puluhan Juta Ketua Organisasi Angkutan Darat Organda Sumut Haposan Siallagan yang dikonfirmasi mengaku ada dua atau tiga perusahaan bus tidak beroperasi karena batal berangkat. Namun, ada juga perusahaan bus yang berangkat, tapi memberi pengertian pada penumpang untuk berjalan estafet saat tiba di lokasi longsor. “Kerugian sekitar puluhan juta. Tapi ada juga perusahaan angkutan umum yang tetap beroperasi, tapi diberitahukan pada penumpang untuk berjalan estafet di lokasi longsor. Tapi banyak penumpang yang menunda berangkat,” jelasnya. Kerugian juga dirasakan sektor bisnis lain seperti dunia pariwisata dan komoditi pertanian. “3 grup tamu asal Medan dan luar negeri yang sampai pukul WIB terpaksa menunggu di Hill Park Sibolangit karena jalur jalan belum dapat dilalui. Kondisi yang sama juga dipastikan dialami calon tamu lain yang telah maupun belum melakukan reservasi,” terang Ida, Manajer FO Mickey Holiday & Resort. Kelesuan di Mickey Holiday terlihat sama dengan pemandangan di hotel lain, semisal Grand Mutiara, Green Garden, Bukit Kubu Hotel, Sinabung Resort Hotel, Sibayak International Hotel, dan Berastagi Cottage. Selain kerugian di pihak pengelola hotel, nasib serupa tampak di berbagai kawasan wisata antara lain Pemandian Air Panas Bawah Kaki Sibayak, Puncak Bukit Gundaling, dan Pasar Buah Berastagi. Sesuai keterangan penanggung jawab pos retribusi Gundaling, Piala Putera Tarigan, setelah longsoran terjadi, hampir tidak ada tamu yang berkunjung. Yang terparah, kerugian di sektor perdagangan buah segar di Pasar Buah Berastagi. “Dari pagi kami tidak ada transaksi, kalau biasanya satu satu juta dapatlah. Tapi, kalau macet nanti baru selesai malam, kapan lagi tamunya datang, padahal baru tadi kami pesan tambahan buah “ keluh Beru Sitepu, seorang pedagang di sana. Di Karo Harga Cabai Turun Drastis Dampak longsoran juga mengiringi situasi perdagangan sayur mayur di Pajak Sayur, Merek, Berastagi. Beberapa harga komoditas pertanian anjlok cukup signifikan. cabai merah misalnya, dari harga Selasa 24/4 per kilogramnya berada di angka kemarin menjadi Ini dapat terjadi akibat tidak adanya kenderaan pengangkut sayur mayur berangkat ke Medan. Longsor ini juga meresahkan pedagang yang ada di Medan. “Kalau seperti ini kejadiannya, akan berpengaruh pada harga sayuran dan buah. Karena sebagian besar pasokan sayuran dan buah pedagang kita berasal dari sana Berastagi” ujar Sekretaris Persatuan Pedagang Pasar Tradisional Sumatera Utara P3TSU Pusat Pasar, Fajri.. Fajri menambahkan, setiap harinya, transaksi sayuran di pusat pasar bila ditotalkan mencapai ratusan ton. “Selada, kol, bunga kol, dan cabe itu mayoritasnya dari Karo,” ungkapnya. Longsor yang mengakibatkan putusnya jaan Lintas Medan-Brastagi ini juga diperkirakan akan mengakibatkan kenaikan harga beberapa komoditas di Medan, terutama sayuran. Bahkan, diprediksi mencapai 50 persen. “Kalau awal-awal mungkin sekitar 10 atau 20 persen, tetapi kalau sampai barang kosong bisa mencapai kenaikan harga 50 persen,” tambah Fajri. Distributor cabe yang juga anggota DPRD Medan, Roma Simare-mare juga sependapat akan ada kenaikan harga cabe nantinya. “Ada kemungkinan seperti itu. Bila petani memutuskan untuk menjual panennya di pasar lokal atau pasar penampungan terdekat, atau menunda pengiriman atau panen. Maka, stok cabe di Medan kosong, ya jelas harga juga akan naik,” tambahnya. Roma menambahkan, dampak harga yang paling mencolok nantinya akan terjadi antara kota Siantar dan Medan. Dikarenakan, Siantar menjadi jalur alternatif untuk menuju Medan dari Brastagi. “Paling jelas harganya di kota singgahan alternatif. Distributor pasti mengalihkan jalur, dari Seribu Dolok atau via Siantar, dan ini akan menambah biaya,” ungkapnya. wan/adl/ram/jon/smg Salah satu lokasi wisata yang terkenal di Sumatera Utara adalah Kota Berastagi. Kota Berastagi ini ibarat puncaknya Bogor ala Sumut, sama-sama kota dengan udara dingin dan berada di pegunungan. Selain itu, kota yang berada di Kabupaten Karo, Sumut ini merupakan kota wisata yang diapit dua gunung berapi aktif yakni Gunung Sibayak dan Gunung Sinabung. Meskipun Gunung Sinabung tidak lagi bisa didaki, namun tetap bisa dinikmati pemandangannya dari berbagai sisi. Saat ini Pemerintah Kabupaten Karo juga sedang menggalakkan wisata di Kota Berastagi. Mereka mulai memperbaiki semua fasilitas dan membuat banyak spot-spot foto di sana. Misalnya Bukit Gundaling dan Taman Mejuah-juah yang kini semakin Instagramable. Jadi tak heran jika pengunjung terus berbondong-bondong datang ke kota kecil tersebut. Berikut ini tempat-tempat wisata yang bisa Anda kunjungi di Berastagi 1. Bukit Kubu 2. Bukit Gundaling 3. Desa Lingga 4. Danau Lau Kawar 5. Air Terjun Sikulikap dan Penatapen 6. Pemandian Sidebuk-debuk 7. Funland Mickey Holiday 8. Museum Pusaka Karo 9. Kebun Raya Tongkoh 10. Pasar Buah Berastagi 11. Gundaling Farm Pemerahan Susu Sapi 12. Pemandian Air Panas Sidebuk-debuk 13. Museum Jamin Ginting Bukit Kubu 14. Gunung Sibayak 15. Taman Lumbini Kebanyakan pengunjung memang datang dengan bus atau mobil pribadi sehingga mereka bisa mengunjungi tempat-tempat wisata tersebut dengan lebih leluasa. Namun bagi Anda yang memiliki waktu longgar serta senang berpetualang, tak ada salahnya mencoba dengan naik angkot saja. Jadi dari Medan, Anda tinggal naik bus yang stasiunnya di Simpang Pos Kwala Bekala, ada bus Sumatera Transport Sutra dan Aronta warna biru putih, Bus Murni warna ungu, bus kecil Sinabung hijau dan Almasar merah. Sesampainya di Berastagi Anda bisa lanjut bepergian dengan angkot yang beroperasi di Kota tersebut. Berikut kami rangkum rute angkot Berastagi terlengkap. 1. Angkot KAMA Hijau Biru – Desa Jaranguda – Pasar Buah – Tugu perjuangan – Stasiun Pajak Bawah Berastagi – Kabanjahe. – Kabanjahe – Tugu Perjuangan – Pasar Buah- Stasiun Desa Jaranguda – Pintu Gunung Sibayak – Kabanjahe – Tugu Perjuangan – Pasar Buah- Stasiun Desa Jaranguda – Pemerasan Susu Sapi – Kabanjahe – Tugu Perjuangan – Gundaling Angkot ini biasa ngetem di Tugu Perjuangan 2. Angkot Karya Transport Kuning – Kabanjahe – Stasiun Pajak Bawah – Tugu Perjuangan – Pasar Buah- Stasiun Jalan Kolam- SMPN 2 – Kabanjahe – Tugu Perjuangan- Lau Sidebuk-debuk pemandian air panas 3. Angkot Bayu Ungu – Kabanjahe – Stasiun Pajak Bawah Berastagi – Tugu Perjuangan – Pasar Buah- Jalan Surya Indah – Jalan Surya Indah- Pasar Buah- Tugu Perjuangan- Stasiun Pajak Bawah Berastagi- Kabanjahe- Desa Lingga 4. Angkot Sibayak Putih – Stasiun Pajak Bawah Berastagi – Tugu Perjuangan – Simpang Ujung Aji- Desa Aji Julu, Aji Jahe dan lainnya – Kabanjahe – Stasiun Pajak Bawah Berastagi- Tugu Perjuangan- Bukit Kubu- Mickey Holiday-Peceren- Taman Lumbini 5. Angkot Rio Oranye Strip Hijau – Kabanjahe – Jalan Udara- Desa Lau Kawar 6. Angkot Takasima Hijau Kuning – Kabanjahe – Stasiun Pajak Berastagi- Tugu Perjuangan- Pasar Buah- Gundaling – Kabanjahe – Stasiun Pajak Berastagi- Tugu Perjuangan- Pasar Buah- Desa Gongsol- Kampung Keling 7. Angkot Sigantang Sira Oranye Hijau – Kabanjahe – Stasiun Pajak Bawah Berastagi- Tugu Perjuangan- Bukit Kubu- Mickey Holiday Peceren- Tongkoh Tahura – Kabanjahe – Stasiun Pajak Bawah Berastagi- Tugu Perjuangan- Bukit Kubu- Mickey Holiday-Peceren- Taman Lumbini – Kabanjahe – Stasiun Pajak Bawah Berastagi- Tugu Perjuangan- Bukit Kubu- Mickey Holiday Peceren- Tongkoh Tahura- Lau Debuk-debuk 8. Bus Damri Putih Kabanjahe- Puncak 2000- Madu Efi – Siosar Tips Bepergian Dengan Angkot di Berastagi 1. Angkot-angkot di Berastagi kadang bernama sama namun berbeda tujuannya. Tidak ada nomor atau tanda yang membedakannya. Misalnya angkot KAMA yang bertujuan ke Gundaling dan ke Kaki Gunung Sibayak, tujuannya jelas berbeda arah. Agar tidak nyasar, sebelum naik bertanyalah terlebih dahulu, apakah mereka melewati jalan yang Anda tuju. 2. Angkot-angkot di Berastagi tidak tersedia dalam 24 jam. Mereka hanya beroperasi dari pukul pagi hingga pukul malam. Jika ada pun yang beroperasi lewat jam tersebut, itu hanya kebetulan. Jadi jika ingin bepergian dengan angkot, usahakan jangan sampai larut malam. 3. Angkot-angkot di atas hanya beroperasi dalam rute normalnya yakni dari stasiun ke stasiun masing-masing. Namun jika menuju objek wisata spesifik misalnya Pintu Gunung Sibayak dan Peternakan Sapi, Anda harus meminta supirnya mengantarkan Anda dengan biaya tambahan. 4. Angkot Berastagi yang berada di stasiun orang Karo menyebut terminal sebagai stasiun misalnya Terminal atau Stasiun Pajak Bawah dan Kabanjahe biasanya menuju kampung-kampung di sekitar Berastagi. Jadi jika Anda menuju lokasi wisata, tunggulah angkotnya di Tugu Perjuangan. 5. Untuk rute normal, ongkos angkot hanya berkisar namun jika ke lokasi wisata bisa sampai Demikian informasi mengenai rute angkot terlengkap di Berastagi dan Kabanjahe, semoga bermanfaat. Nur Fatimah

angkutan umum dari medan ke berastagi